[ewafebri.com] WEEK 3 : HAL MENARIK TENTANG HUJAN YANG SAYA SUKA. Terlepas dari bencana banjir yang menerjang Jakarta awal tahun ini, saya lebih mencintai hujan dibandingkan panas menyengat. Mungkin karena suhu tubuh saya selalu panan, jadi yang dibutuhkan adalah hawa yang dingin. hehehe Berikut ini, hal tentang hujan yang saya sukai.
WEEK 3 : HAL MENARIK TENTANG HUJAN YANG SAYA SUKA
Tema kali ini memang agak spesifik dan aneh sih. Saya juga gak tahu kenapa memasukan tema ini untuk challenge. Hahaha.. Tapi mengingat lagi musim penghujan, gak ada salahnya kita coba membuat tulisan yang temanya sama.
Sebagai Pluviophile. saya memang lebih mencintai hujan dibandingkan musim kemarau. Meskipun saya tahu, hujan pun sebenarnya juga mengakibatkan bencana alam. Oleh karena itu, untuk mensugesti dan tetap positif, dibandingkan tema " akibat hujan ", saya lebih memilih " hal yang saya sukai tentang hujan ".
BAU HUJAN
Hal pertama yang saya suka tentang hujan adalah bau khasnya ketika menyentuh tanah. Earthy banget gitu rasanya (bau macam apa ini). Apalagi jika sebelumnya tanah tersebut kering karena sengatan sinar Matahari.
Aroma hujan itu dihidung terasa melegakan, ada perasaan bahagia setelah menghirupnya. Entah ini hanya perasaan saya aja, atau kalian juga merasakan hal yang sama ? hahaha...
Baca Juga : WEEK 1 : CHILDHOOD STORY
SUARA HUJAN
Gemercik hujan adalah lagu alam yang paling menenangkan. Gak jarang saya sering mendengarkan suara dari ASMR yang di dalamnya ada bunyi rintik hujan. Musik-musik Zen juga biasanya memasukkan unsur suara hujan.
Bunyi hujan juga bisa membuat saya tidur nyenyak. Ini bisa menjadi alat terapi bagi yang sulit tidur. Yup, kadang saya memang mengalami gangguan sulit tidur pada waktu tertentu. Dan biasanya saya mendengarkan suara gemercik hujan untuk membantu prosenya.
Nomadic Ambience adalah salah satu channel favorite yang sering saya dengar untuk mendapatkan suara hujan yang menenangkan. Terapi musik alam ini sering juga saya manfaatkan saat saya sedang menulis atau melukis. Asyik banget kalo dengernya pake headset.
WAKTU PAS UNTUK BERDOA
Saat hujan tiba, hal yang paling saya suka adalah mengucapkan doa-doa. Bukan berarti kalo gak hujan gak berdoa ya ? hahaha.. Tapi rasanya tuh paling afdol kalo pas hujan melantunkan doa.
Konon katanya, berdoa saat hujan akan dikabulkan. Meskipun saya yakin, kapan pun kita berdoa, asal tulus ikhlas pasti Tuhan akan mengabulkan yang terbaik untuk kita. Hehehe..
Kalo kalian ingin tahu tentang referensi kapan waktu yang mustajab untuk berdoa, 13 waktu ini bisa kita manfaatkan untuk berdoa sebaik-baiknya. hehehe..
Baca Juga : WEEK 2 : MOMENT TAK TERLUPAKAN
SUASANANYA
Buat saya, musim penghujan atau waktu hujan yang paling saya suka suasananya. Itu sudah pasti. Namun beberapa hal yang kurang saya suka barangkali kalo pas hujan disertai petir yang menggelegar. Bikin jantungan soalnya. Hahaha.. Selebihnya sih saya seneng banget
Main di bawah guyuran air pun bisa saya lakukan pas hujan. Percaya atau tidak, saya tidak punya payung loh. Dan sengaja gak beli payung, biar punya alasan buat main hujan-hujanan. Hahaha.. Maklum, masa kecil gak dibolehin main hujan-hujanan.
Pas waktu hujan, juga paling asik saya gunakan buat menulis cerita. Rasanya momentnya tuh pas banget gitu, moodnya jadi dapet banget. Aneh ya ? hahaha..
KESIMPULAN
Itulah beberapa alasan yang saya suka dari hujan. Ada juga dampak yang gak mengenakkan tentang hujan, misal jemuran gak kering. Hahaha.. Tapi bagi saya itu bukan masalah besar. (Banjir tentu masalah besar, tapi kita tidak sedang membahas tentang hal itu ya ? hehehe..)
Hujan dan kemarau adalah hal yang sekarang ini tak lagi mampu kita prediksi seperti halnya beberapa tahun lalu. Dampak global warming memang makin terasa saat ini. So, marilah kita jaga bumi agar tetap ramah untuk ditinggali.
Sekian journaling saya tentang hujan, sampai jumpa di cerita Minggu ke 4 ya.. ? Yang mau ikutan challenge menulis 52 Weeks Journaling/Blog challenge gampang kok. Kalian tinggal menulis sesuai tema aja. Sangat cocok buat yang lagi bingung mau nulis apalagi. Hehehe..
Cuz ! Menulis !
