MENGEMBALIKAN SEMANGAT MENULIS YANG HILANG

by - February 06, 2019

mengembalikan semangat menulis yang hilang


Bulan Januari lalu, tadinya saya mengira akan menjadi Bulan produktif menulis seperti Bulan November - Desember 2018. Nyatanya tak seperti impian saya.  Semangat menulis saya menghilang, seiring dengan aktivitas yang mulai padat. Karena itu, perlu bagi saya untuk mengembalikan semangat menulis yang hilang tersebut.

MENGEMBALIKAN SEMANGAT MENULIS YANG HILANG


Kenapa kita bisa kehilangan semangat untuk menulis ? 

Ada beberapa faktor yang menyebabkan kita kehilangan semangat menulis. Diantaranya : 

  • Jika teman-teman mendua seperti saya, dan mendadak memiliki kesibukan lain dalam pekerjaan, tentu menjadi hambatan.
  • Tak memiliki banyak waktu luang untuk menulis. Bagaimanapun menulis kan butuh ketenangan dan gak bisa buru-buru ya. 
  • Kesibukan mengurus rumah tangga. Ini yang paling sering terjadi bagi yang sudah berkeluarga ya ? 
  • Mood. Nah ini faktor yang kadang datang tak diundang pergi nyelonong bae. Hadeeh. Kalo sedang Mood saya datang, dalam sehari bisa 2 - 3 artikel yang saya buat schedule. Tapi jika menghilang, idepun kadang ikutan gak nongol. 😭

Dari ke Empat faktor di atas yang paling mengganggu saya adalah faktor terakhir. Terkadang, meski saya paksa menulis, hasilnya tak pernah memuaskan.

yuk menulis !


Untuk mengatasi hal tersebut, biasanya saya melakukan beberapa hal berikut ini : 

MELAKUKAN HOBBI LAINNYA 


Untuk membantu saya tetap produktif, melakukan hobbi lainnya menjadi pilihan. Kebetulan saya sedang belajar menggambar atau membuat illustrasi. Nah, kalo pas semangat menulis mengendor, saya biasanya membuat illutrasi. Siapa tahu pas mood kembali, illustrasinya bisa jadi materi. Hahhaaa...


quote about writing


MENDENGARKAN PODCAST YANG MEMOTIVASI 


Mendengarkan Podcast yang memotivasi, bisa menjadi salah satu mood booster saya dalam menulis. Apalagi kalo channel tentang produktivitas. Hahaha.. Semacam dapat suntikan untuk nulis lagi gitu Gaes. 

Jika kalian juga tertarik mendengarkan Podcast, ini ada channel tentang produktivitas sebagai referensi :



Sayangnya saya belum menemukan channel yang berbahasa Indonesia. Terutama yang menyangkut tentang produktivitas. 

MENGHARGAI DAN MENERIMA RASA BOSAN 


Hah.. ? Gimana maksudnya Vva... ? Hahaha.. Terkadang kita sering memaksakan diri untuk menuliskan, karena memang kita sudah menjadwalkan demikian. Yang seperti ini tergolong semacam denial. Ibaratnya kita menuntut diri sendiri untuk harus menulis. Namun efeknya, malah bikin males.

tips menulis


Nah, metode ini yang beberapa waktu lalu saya gunakan. Yaitu saya menerima dan menghargai rasa bosan saya. Saya juga memberikan waktu untuk rasa bosan itu tinggal beberapa lama. Hahaha..

Dengan menerima rasa bosan, saya bisa melanjutkan hidup dengan damai. Terkadang ada hal yang tak perlu kita tolak. Tapi justru kita akui keberadaannya. Barangkali mereka hanya butuh pengakuan saja. Setelahnya mereka akan pergi dengan senang hati 😁😁😁😁😁.


MENGAMATI LINGKUNGAN SEKITAR 


Entah kenapa, kalo pas rasa malas menulis itu muncul, diam-diam saya sering mengamati lingkungan sekitar. Terutama tingkah laku orang. Hanya dengan mengamati mereka, kadang timbul rasa menggelitik ingin menulis. Hihihi..




Kalo dipikir-pikir lucu juga sih ya. Kekepoan saya terhadap orang-orang yang lalu lalang atau sekitar, sering memacu saya untuk menulis. Mungkin karena kalo gak cepet ditulis, idenya sering amblas lagi. Atau juga rasa penasaran yang tinggi membuat saya ingin mencurahkannya dalam tulisan.

Itulah beberapa hal yang saya gunakan untuk mengembalikan semangat menulis yang hilang. Kita memang harus memiliki beberapa opsi jika ingin menjaga konsistensi. Karena bagaimanapun mood itu suka datang dan pergi sesuka hati. Hihihi.

Terima kasih sudah membaca postingan ini. Semoga bisa membantu teman-teman yang kehilangan semangat menulis juga. Saya sadar tulisan ini sedikit memaksa sebenarnya, hahaha..

HAPPY BLOGGING ! 

You May Also Like

38 comments

OTHER ARTICLES :