Halloo.. Dear friends..
Senangnya hari ini punya kesempatan untuk update lapak saya yang tercinta ini. Hehe..
Seperti yang saya janjikan minggu kemarin, minggu ini akan ada tamu istimewa di blog ewafebri. Dan lebih istimewa lagi karena tamu saya ini punya hobi dan penggiat bullet journal juga. Hihi.. Seru kan.. ?
Tak usah berlama-lama, mari kita simak kisah kakak yang satu ini :
Salam BuJo Lovers,
Kali ini saya diberi kesempatan untuk menjadi Blog Guest dari kak Ewa, Sebenarnya agak ragu karena ini baru pertama kalinya, apalagi saya termasuk blogger yang masih sangat baru.
Dan saat ini lagi gencar-gencarnya memposting tentang Bullet Journal. Hahaha....
Sebelumnya saya mendapatkan beberapa pertanyaan dari kak Ewa beberapa hari kemarin, dan maaf baru bisa membuat postingan ini. Hehehe... Dan mari kita lanjut ke inti postingan ini.... Whuzzzzzzz
Sebelum membahas panjang lebar tentang topik hari ini, boleh berbagi dengan kami (saya dan pembaca, hihi) tentang keseharian kak stevie .. ?
Mungkin lebih baik saya menceritakan sedikit tentang diri saya. Perkenalkan, nama saya Stevie Pramudita Wiyono. Saya tinggal di Indonesia bagian timur dan berdekatan dengan Jember (yang terkenal dengan JFC –Jember Fashion Carnival-), yaitu kota Bondowoso (kota tape) di suatu desa bernama Maesan. Setiap harinya saya berkegiatan sebagai seorang dokter umum. Di waktu luang, saya isi dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan keterampilan atau art ataupun olahraga. Saya mempunyai blog berisi segala sesuatu tentang hobby terutama Bullet Journal, mungkin bisa dilihat disini (www.hobby-4-you.blogspot.co.id).
Kak stevie kan salah satu penggiat bullet journal, kapan dan darimana mengenal bullet journal ?
Sebenarnya kalau dianggap penggiat sih belum ya. Menyukai Bullet Journal ini di akhir 2016 sekitar bulan Desember dan saya baru memulai membuat Bullet Journal di awal 2017 Januari setelah membeli buku pertama saya yaitu Moleskine A5 squared.
Dari pertengahan tahun 2016 saya mencari cara agar semua kegiatan dan acara yang akan dilaksanakan terkoordinir dengan baik. Dari keinginan tersebut, saya mencari di youtube channel dan bertemu dengan channel dari BohoBerry.
Awalnya masih tidak tau bagaimana mengisi Bullet Journal, sehingga tetap mencari referensi dari Bohoberry dan blogger luar negeri lainnya. Tapi memang kebanyakan saya mencari ide dan mencari tahu apa yang ada dalam Bullet Journal dari Youtube.
Semenjak saya mendapatkan buku yang saya anggap cocok untuk membuat sistem Bullet Journal akhirnya saya memulai BuJo ini. Mungkin di awal pembuatan sistem Bullet Journal memang tidak semenarik mereka yang sudah lama menekuni sistem ini. But, I’m sure dengan berjalannya waktu, pasti bisa menemukan spread spread dan layout yang cocok dengan kita.
Berikut tampilan layout (terutama monthly log) pada awal menggunakan Bullet Journal Sistem dan bulan setelahnya (ketika sudah melihat berbagai referensi):
Seperti yang kita tahu, bullet journal adalah kumpulan dari beberapa komponen seperti future log, monthly log, collection, tracker dll. Apa komponen wajib yang kak stevie setup setiap bulannya.. ? Dan kenapa.. ?
Ya, seperti yang telah diketahui bersama bahwa Bullet Journal Sistem ini terdiri dari berbagai macam komponen, seperti Calendex, Future Log, Collection dan lain sebagainya. Setiap membuat Monthly spread (sebulan Full) ada beberapa yang wajib dibuat, diantaranya yang paling penting adalah Cover Monthly, kemudian Monthly Log, Monthly Tracker, Radar Chart, Activity Log, Mood Tracker, Temperature Tracker, Weekly Log, Grateful list dan daily Spread. Itu semua yang wajib ada di setiap bulannya. Akan tetapi wajib mengubah design apabila sudah bosan.
Setiap bulan pasti bingung cover yang cocok itu yang bagaimana?? Nah untuk membantu, tinggal search google saja, cari apa yang menjadi highlight di bulan tersebut, contohnya bulan September, identik dengan bintang Virgo dan Libra, serta identik dengan bunga morning glory, dan lain sebagainya, Jadi bisa dijadikan tema untuk cover bulan tersebut, berikut hasil cover:
Atau bisa juga mencari ide dari youtuber dan Bujo Lovers lainnya, sedikit improve design dan jadilah cover yang menarik.
Cover setiap bulan menunjukkan keseluruhan bulan tersebut, dari warna yang digunakan dan tema design bulan itu. Monthly log, weekly log dan daily spread pasti wajib ada di setiap bulan karena berisi segala sesuatu event, appointment, schedule yang akan datang sehingga dapat menjadi pengingat yang baik. Sedangkan mood tracker dan temperature tracker saya gunakan sebagai wadah kreativitas, bisa dibuat mandala, ataupun hal ain yang mengembangkan kreativitas.
Radar chart disini saya gunakan untuk melihat bagaimana keadaan keseluruhan selama sehari hari. Baik dari segi happiness, energy, calmness, physic, dan fullfillment. Dengan adanya radar chart, diharapkan dapat mengubah keadaan di hari berikutnya. Misalnya ternyata hari ini tingkat kestressan tinggi, nah di hari berikutnya bisa merencanakan apa yang harus dilakukan agar mengurangi stress tersebut.
Dalam setiap bulan, selalu ada grateful list, yang isinya berupa kata atau gambar yang mencerminkan apa yang menjadi hal terpenting pada hari itu.
Dalam Rapid log, seorang bullet journalist sering kali mencoba berbagai layout entah yang berbasis harian (daily) atau mingguan (weekly). Manakah favorite kak stevie dan kenapa ?
Layout weekly dan daily, sebetulnya bisa digunakan salah satu saja. Kebetulan weekly layout baru saya gunakan bulan September, karena bertepatan dengan teman BuJo Lovers di Indonesia memberi link tentang weekly spread tersebut, dan saya lihat mungkin cocok digunakan dalam Bullet Journal saya. Setelah beberapa minggu di bulan September ini, saya masih belum bisa memutuskan apakah weekly spread cocok dengan saya. Jadi tentunya saya memilih atau memfavourite kan daily spread. Mengapa?? Karena, dengan Daily spread dapat meningkatkan kreativitas. Mengapa demikian, nah pasti kalian pasti tahu tentang daily header, nah inilah yang menjadi tempat kreativitas. Selain itu dalam daily spread, tertuang segala sesuatu secara detail apa yang akan dikerjakan pada hari itu.
Apa manfaat Bullet journal untuk kak stevie, selain membantu mengorganisir kegiatan ?
Bullet Journal buat saya juga untuk menambah kreativitas dengan cara mengisi bullet journal dengan doodle bahkan mandala. Hitung-hitung bisa melepaskan stress. Kemudian juga merupakan wadah untuk menuangkan segala pemikiran kita dalam suatu waktu, sehingga segala ide yang didapatkan tidak akan lupa.
Darimana ide dan insipirasi dalam mensetup bullet journal ?
Dari awal memulai Bullet Journal ini, saya selalu mengikuti perkembangan Bullet Journal Youtuber dan Blogger Boho Berry. Selain itu, tentu mencari ide dari sosial media lain seperti pinterest ataupun instagram. Tetapi masih banyak blogger atau youtuber lain yang juga memberi inpirasi dalam membuat bullet Journal ini, dan saya tidak bisa menyebutkan satu persatu karena banyak inspirator..
Apa essential tool yang wajib kak stevie miliki untuk membuat bullet journal ?
Untuk perlengkapan wajib yang harus dipunya menurut saya adalah basic untuk menulis dan menggambar, diantaranya penggaris, buku tulis (bisa menggunakan apa saja), bolpoin, pensil, penghapus, tip ex, busur, dan jangka.
Tentunya selain itu ada perlengkapan pendukung yang antara wajib dan tidak wajib dimiliki, yaitu untuk memberi warna pada buku kita, merk bisa bermacam macam sesuai kesukaan. Kalau bagi saya yang wajib di bagan perlengkapan pendukung ini adalah Tombow dual brush pen dan staedtler fineplus liner.
Jika tidak keberatan, bisakah berbagi dengan para pembaca blog ini tentang pengalaman, tips dan trick yang berhubungan dengan bullet journal?
Bagi kalian yang ingin mengorganisir kegiatan kalian, cobalah menggunakan Bullet Journal sistem ini. Memang pada awal menggunakan Bullet Journal, saya sempat merasa kebingungan dalam membuatnya. Akan tetapi dengan kemajuan teknologi yang sudah sangat berkembang, dengan adanya youtube, instagram dan lain sebagainya, kebingungan tersebut teratasi. Bullet Journal ini juga bisa digunakan untuk mengisi waktu luang atau bahkan menulis projek projek yang akan dibuat. Dalam memulai Bullet Journal, jangan terlalu memikirkan apakah spread ini cocok atau tidak. Seiring dengan berjalannya waktu dalam menggunakan Bullet Journal, spread tersebut akan berkembang sendirinya sesuai dengan diri kita. Jangan takut untuk menghias Bullet Journal kalian. Awal permulaan menggunakan sistem ini pasti banyak mencontoh spread dari mereka kalangan Bullet Journal Lover yang sudah ahli, tidak apa apa. Dijamin kalian bisa membuat spread sendiri kok. Untuk perlengkapan pendukung yang digunakan untuk menghias atau mendekor halaman kalian, tidak perlu yang mahal mahal, banyak di toko buku atau stationery yang menjual berbagai macam pen warna atau cat air yang murah dan berkualitas bagus juga. Jangan takut untuk mencoret halaman buku Bullet Journal kalian. Tuangkan segala sesuatu yang ada di pikiran ke dalamnya. Baik berupa keluh kesah, ide proyek, ide DIY (seperti yang sudah saya lakukan), catatan penting dan lain sebagainya. Setelah kita menuliskan semuanya di halaman tersebut, lalu kita isi bagian kosong dari kertas tersebut dengan dekor. Inilah asiknya menggunakan Bullet Journal. Semua bisa tertuang di dalamnya.
Waah.. Seru juga bujonya kak stevie. Hihi.. Dan saya setuju dengan pendapat kak stevie yang mengatakan "jangan terlalu memikirkan tentang spread ini cocok atau tidak", dalam 2 tahun lebih saya menggunakan bullet journal, saya masih terus mencari dan mencoba banyak spread.
Bullet journal buat saya semacam perjalanan ide dan pikiran. Kadang bullet journal membawa saya kepada kreativitas, kadang bullet journal membawa kepada produktifitas, finansial atau kadang ke dunia yang berhubungan dengan spiritualitas. Kemanapun bullet journal membawa kita, tidak masalah. Semoga arahnya ke hal yang positif aja.
Dan catatan penting. Apapun cara, bentuk dan tujuan kalian berbullet journal tentu tidak akan sama dengan cara, bentuk dan tujuan yang lainnya berbullet journal. Dan itu sah-sah saja. Pingin minimalis, pingin artistik, atau cuma pingin ada To Do list aja, tidak masalah. Setiap orang berhak memilih caranya. Dan itulah hebatnya bullet journal. Fleksible.
Jadi kita tidak perlu menjudge si A sok artistik, si B terlalu minimalis, si C berantakan. Cukup dengan berbagi ide saja kepada yang lainnya. Dan semoga ide kita bermanfaat untuk orang lain.
Begitulah tadi petikan wawancara dengan kak stevie. Buat teman-teman yang belajar tentang Bujo 911 bersama kak stevie silahkan mampir ke blognya. Dijamin banyak ide disana. Hehe..
Buat kak stevie, terima kasih banyak sudah meluangkan waktunya untuk berbagi ilmu dengan pembaca di blog ewafebri. Dan gak cuma kak stevie yang berbagi ilmu, ada temen-temen kece yang lainnya yang sudah berbagi ilmu dan pengetahuannya di sini. Silahkan di cek tab ewa's guest.
0 Comments
Hi Gaes.. Jika kalian tak menemukan kolom komentar, mohon untuk mencari artikel yang ingin dikomentari melalui Home , atau pilih label, kemudian klik " Link Komentar " , yang berwarna salmon (peach pastel). Akan muncul kolom komentar baru. Mohon maaf ketidaknyamanannya.. 🙏