[ewafebri.com] | Cara Mengundang Media untuk Meliput: Panduan bagi Pemilik Bisnis dan Blogger

Pernah nggak sih kalian diminta buat ngundang media untuk meliput acara atau peluncuran produk? Ternyata, ini bukan cuma soal bikin bisnis makin dikenal, tapi juga soal membangun kredibilitas dan kepercayaan calon pelanggan. 

Bayangin, kalau sebuah brand muncul di media—baik itu online, cetak, atau televisi—kesannya jadi lebih profesional dan bisa lebih dipercaya, kan? Masalahnya, nggak semua bisnis tahu gimana cara menarik perhatian media biar mau meliput acara mereka. Padahal, kalau tahu triknya, peluang diliput bisa jauh lebih besar!

 Cara Mengundang Media untuk Meliput: Panduan bagi Pemilik Bisnis dan Blogger

Salah satu momen terbaik untuk mengundang media adalah saat peluncuran produk baru, pembukaan cabang, atau rebranding bisnis. Publikasi yang tepat dapat membantu menarik pelanggan baru dan meningkatkan kesadaran merek. 

Ketika berita tentang bisnis Anda dimuat di media, audiens yang lebih luas akan mengetahui keberadaan produk atau layanan yang ditawarkan. Apalagi, jika liputan tersebut berasal dari media kredibel, ini akan memberikan pengaruh besar terhadap citra bisnismu.

Bagaimana Cara Mengundang Media?

Lalu, bagaimana cara mengundang media untuk meliput? Langkah pertama adalah menyiapkan siaran pers yang menarik dan informatif. Siaran pers harus menjelaskan dengan jelas apa yang ingin disampaikan, mengapa acara tersebut penting, serta manfaat bagi masyarakat atau industri. 

Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan sertakan informasi dasar seperti tanggal, lokasi, serta kontak yang bisa dihubungi oleh media jika mereka tertarik meliput. Berikut beberap tips membuat press release: 

1. Headline yang Menarik: Judul harus singkat, jelas, dan menarik perhatian. Gunakan kata-kata yang kuat dan langsung menggambarkan inti berita.
2. Lead (Paragraf Pembuka yang Kuat): Paragraf pertama harus langsung menjawab pertanyaan 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How) dalam satu atau dua kalimat. Ini akan membantu media memahami inti berita dengan cepat.
3. Isi Berita (Body Text)
• Latar Belakang & Konteks → Jelaskan mengapa acara, produk, atau berita ini penting.
• Detail yang Menarik → Tambahkan kutipan dari pihak terkait (CEO, penyelenggara, pelanggan, atau tokoh penting) untuk memberikan perspektif yang lebih personal.
• Data atau Fakta Pendukung → Jika ada, sertakan statistik, riset, atau prestasi yang memperkuat berita.
4. Informasi Perusahaan (Boilerplate): Deskripsi singkat tentang perusahaan, termasuk visi, misi, dan informasi relevan lainnya.
5. Kontak Media: Sertakan nama, email, dan nomor telepon yang bisa dihubungi oleh jurnalis jika mereka membutuhkan informasi lebih lanjut.
6. Lampiran (Opsional): Jika perlu, tambahkan foto berkualitas tinggi, video, atau infografis yang mendukung isi siaran pers.Tips Tambahan:
• Buat siaran pers tidak lebih dari 1 halaman agar ringkas dan to the point.
• Gunakan bahasa yang lugas dan profesional, hindari jargon yang sulit dimengerti.
• Kirim ke media yang relevan dengan topik berita agar peluang dipublikasikan lebih tinggi.

Setelah siaran pers siap, kirimkan ke redaksi media yang relevan dengan produkmu. Jangan lupa untuk membangun hubungan dengan jurnalis atau media lokal terlebih dahulu. Menghubungi mereka secara personal dan memberikan undangan eksklusif bisa meningkatkan peluang liputan. Selain itu, pastikan bahwa acara yang Anda adakan memiliki nilai berita yang menarik agar media lebih tertarik untuk datang dan meliput.

Bingung Memilih Media yang Tepat? Simak Tips Berikut!

Kalau kamu pernah merasa bingung harus menghubungi media mana untuk meliput bisnis atau acara yang kamu adakan, saya juga pernah mengalami hal yang sama. Awalnya, saya kesulitan mencari media yang cocok dan sesuai dengan budget. Tapi akhirnya, saya menemukan solusi praktis dengan menggunakan jasa press release di Seedbacklink. 

Di sana, saya bisa memilih berbagai media, mulai dari media besar hingga blogger, sesuai dengan target audiens dan anggaran yang saya punya. Bahkan, kalau butuh media untuk datang langsung, saya bisa menghubungi tim Seedbacklink lewat WhatsApp yang ada pada platform mereka.  

Selain mengandalkan media besar, bekerja sama dengan blogger dan influencer juga bisa jadi strategi yang efektif. Blogger biasanya punya audiens setia yang percaya dengan rekomendasi mereka. Jadi, kalau bisnis kamu diliput oleh seorang blogger yang punya niche sesuai dengan bisnismu, dampaknya bisa lebih maksimal.  

Setelah mendapatkan liputan, jangan lupa untuk mengoptimalkannya! Bagikan artikel atau berita yang sudah dipublikasikan ke media sosial dan website bisnis kamu. Ini bukan cuma meningkatkan kredibilitas, tapi juga membantu SEO website karena mendapatkan backlink dari media yang terpercaya.  

Mengundang media untuk meliput bisnis itu penting banget, terutama meningkatkan brand awareness. Jadi, jangan lupa untuk siapkan siaran pers yang menarik, bangun koneksi dengan media, dan kalau mau cara yang lebih praktis, manfaatkan platform seperti Seedbacklink. Dengan strategi yang tepat, bisnis kamu bisa mendapatkan liputan media yang bernilai dan makin dipercaya oleh pelanggan.