TADABBUR QURAN: AN NAHL 105
Pembohong
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:اِنَّمَا يَفْتَرِى الْكَذِبَ الَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ بِاٰيٰتِ اللّٰهِۚ وَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْكٰذِبُوْنَSesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah. Mereka itulah para pembohong.An-Naḥl [16]:105
Setelah saya renungkan, banyak permasalahan yang hadir dalam hidup saya itu akibat saya sering berbohong. Entah pada diri sendiri, orang lain, terutama pada Allah SWT dan RasulNya. Saya terjebak dalam labirin kebohongan yang saya ciptakan sendiri dan menghasilkan overthinking yang luar biasa.
Bisa dibilang, dulu saya melihat orang yang belajar Al Quran itu adalah orang yang "freak" dan "sok alim", padahal ternyata mereka adalah orang yang sedang berusaha menghidupkan cahaya bagi jiwanya. Mungkin karena saya merasa tidak ada relevansi Al Quran dengan kehidupan saya sendiri, saya jadi tidak mempercayai apa yang tertulis di dalamnya.
Akal Yang Jernih & Jiwa Yang Terang
Semakin sering saya belajar kajian, membaca tafsir, tafakur, muhasabah dan berdoa memohon untuk dipahamkan Al Quran, semakin saya terhubung dengan ayat-ayat Al Quran. Alhamdulillah, itu yang kemudian membuat saya semakin sering berinteraksi dengannya melalui banyak media. Entah itu membaca secara lisan, belajar memahami konteksnya, bertafakur, atau pun mendengarkan kajian-kajian yang membahasnya.
Saat kita tidak memiliki sikap suudzon terhadap Allah, KitabNya, RasulNya dan orang-orang yang beriman, dengan serta merta kita bisa merasakan dampak Al Quran dalam kehidupan kita. Terutama jika kita mengamalkan apa yang diminta Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.
Sekarang saya paham mengapa Al Quran disebutkan sebagai "Ibu" dari segala ilmu. Sejatinya ilmu itu mampu mempermudah manusia dalam menghadapi permasalahan dan kehidupan. Namun, sering kali kita menganggap remeh ilmu, bahkan tidak peduli untuk mencarinya. Sementara di saata yang bersamaan kita ingin kemudahan dan ketenangan dalam hidup.
Kita sering mencari ilmu hingga kemana-mana dan merasa hidup tetap begitu-begitu saja, tapi kita lupa bahwa Al Quran adalah sumber ilmu yang bisa membantu kita menjalani kehidupan yang fana ini.
Beriman Pada Al Quran, Memahaminya Dengan Ilmu
Bila kita beriman pada ayat-ayat Al Quran, artinya kita juga memahami dampak yang terjadi bila kita melanggarnya. Meskipun saat itu kita belum tahu dengan jelas makna dan apa yang terjadi. Hanya melalui ilmulah kita bisa memahami makna yang terkandung di dalamnya dan menintegrasikannya dalam kehidupan kita.
Itulah mengapa ayat pertama dalam Al Quran yang diturunkan Allah SWT "Iqra", membaca yang juga berarti kita disuruh untuk belajar. Karena sejatinya dengan membaca (apa pun itu) kita bisa mengetahui apa yang tidak kita ketahui sebelumnya.
Ini menjadi perenungan saya, bahwa orang yang beiman pada Al Quran, ia kan meninggalkan apa yang dilarang dan mengamalkan apa yang diperintahkan. Sebagai jalannya, ia akan rajin dan gemar mencari ilmu yang mendekatkan jiwanya pada Allah SWT.
0 Komentar
Hi Gaes.. Jika kalian tak menemukan kolom komentar, mohon untuk mencari artikel yang ingin dikomentari melalui Home , atau pilih label, kemudian klik " Link Komentar " , yang berwarna salmon (peach pastel). Akan muncul kolom komentar baru. Mohon maaf ketidaknyamanannya.. 🙏