Setelah kemarin saya membuat Review tentang Moleskine Dotted Journal, Leuchttrum Dotted Journal, Midori Travelers Notebook. Kali ini saya akan membuat Review Miniso B6 Bullet Journal.
BUJO INDONESIA | REVIEW MINISO BULLET JOURNAL B6
Setelah sebelumnya saya membahas tentang Jenis kertas dan Buku untuk Bujo. Kali ini saya buat review khusus tentang Miniso B6, yang saya miliki. Hehhee.. Apa saja sih kelebihan dan kekurangannya ? Simak yuk !
Ngomong-ngomong, postingan ini saya buat karena banyak yang penasaran, kira-kira buku apa sih yang cocok untuk digunakan dalam Bullet Journal ?
Buat saya pribadi, semua buku cocok untuk digunakan dalam Bullet Journal, namun tergantung rasa saat kita menggunakannya, apakah bahagia atau justru sebaliknya ? Oleh karena itu pendiri Bullet Journalpun akhirnya menyatakan bahwa, Buku terbaik untuk Bullet Journal adalah buku yang paling nyaman kamu gunakan.
Setiap orang pasti memiliki referensi sendiri tentang Buku Bullet Journal, pun bagi saya. Jika berdasarkan harga murah / terjangkau saya merekomendasikan Miniso B6/A5 untuk digunakan. Masalah harga sangat ramah dikantong, kualitas kertaspun bagus kok. Sangat tebal.
Yang saya suka dari Miniso adalah adanya Monthly template di bagian depan, dan kertas grid di bagian belakang. Sebenarnya banyak jenis kertas Miniso, bahkan ada yang bertektur dotted juga.
Tetapi karena saya menggunakan yang model B6 dengan template dan kertas grid, maka hari ini saya akan fokus mereview kertas tersebut.
Ada beberapa review kertas juga yang saya lakukan dalam video di atas, semoga bisa memberikan gambaran buat tema-teman seperti apa sih kualitas kertas Miniso B6 untuk Bullet Journal. Perihal rekomendasi tempat membelinya, kalian bisa mencarinya di sini.
Baiklah, sekian dulu review saya tentang Bullet Journal Supplies kali ini, semoga ulasan saya tentang Miniso bisa membantu teman-teman yang sedang mencari informasinya. Apapun bukunya, selama kalian bahagia saat menulisnya maka, buku itulah yang terbaik buat Bullet Journal.
Jangan lupa baca review produk saya yang lainnya, barangkali saja kalian ingin mencoba kertas yang lainnya. Terima kasih sudah membaca tulisannya, jangan pernah bosan untuk kembali lagi ke Blog ewafebri. Hihihi..
Ngomong-ngomong, postingan ini saya buat karena banyak yang penasaran, kira-kira buku apa sih yang cocok untuk digunakan dalam Bullet Journal ?
Buat saya pribadi, semua buku cocok untuk digunakan dalam Bullet Journal, namun tergantung rasa saat kita menggunakannya, apakah bahagia atau justru sebaliknya ? Oleh karena itu pendiri Bullet Journalpun akhirnya menyatakan bahwa, Buku terbaik untuk Bullet Journal adalah buku yang paling nyaman kamu gunakan.
REVIEW MINISO B6
Setiap orang pasti memiliki referensi sendiri tentang Buku Bullet Journal, pun bagi saya. Jika berdasarkan harga murah / terjangkau saya merekomendasikan Miniso B6/A5 untuk digunakan. Masalah harga sangat ramah dikantong, kualitas kertaspun bagus kok. Sangat tebal.
Yang saya suka dari Miniso adalah adanya Monthly template di bagian depan, dan kertas grid di bagian belakang. Sebenarnya banyak jenis kertas Miniso, bahkan ada yang bertektur dotted juga.
Tetapi karena saya menggunakan yang model B6 dengan template dan kertas grid, maka hari ini saya akan fokus mereview kertas tersebut.
KELEBIHAN MINISO B6
- Ukuran Miniso B6 sangat handy untuk dibawa-bawa pergi. B6 itu kira-kira 125 x 176 mm.
- Memiliki Monthly Template 15 bulan yang disampingnya bisa saya gunakan untuk menualis Monthly Goal.
- Mempunyai Kertas Grid di bagian belakang setelah Monthly templatenya.
- Kertas cukup tebal di atas 80 gsm.
- Warna kertas kekuningan.
- Covernya tebal semacam hardcover.
- Bindingnya menggunakan stich atau jahitan.
- Ada cover plastik transparant / PVC dengan beberapa pocket/kantong.
- Harga terjangkau di bawah Rp.50.000
- Aman untuk semua brand marker kecuali yang alcohol based.
KEKURANGAN MINISO B6
- Tidak mudah di dapatkan, kalian harus membelinya di counter Minisonya. Atau bisa juga melalui e-commerce.
- Tidak bisa membuat Monthly layout sesuai keinginan sendiri karena sudah ada dalam bentuk template.
- Cover bukunya plain alias tidak bergambar, mungkin yang suka unyu-unyu harus dimodifikasi sendiri.
- Tidak ada nomor halamannya, jadi jika ingin membuat Index harus ditulis sendiri.
- Bagian depannya tak ada ruang kosong untuk Index dan future log, so kalian harus membuatkan di bagian halaman setelah template atau bagian palin belakang sendiri.
- Penggunaan Marker alcohol based mudah tembus ke belakang.
Itulah beberapa spesifikasi Miniso B6 yang bisa saya sampaikan. Untuk review kertasnya pada saat di aplikasikan Marker, kalian bisa melihat videonya di bawah ini :
Ada beberapa review kertas juga yang saya lakukan dalam video di atas, semoga bisa memberikan gambaran buat tema-teman seperti apa sih kualitas kertas Miniso B6 untuk Bullet Journal. Perihal rekomendasi tempat membelinya, kalian bisa mencarinya di sini.
Baiklah, sekian dulu review saya tentang Bullet Journal Supplies kali ini, semoga ulasan saya tentang Miniso bisa membantu teman-teman yang sedang mencari informasinya. Apapun bukunya, selama kalian bahagia saat menulisnya maka, buku itulah yang terbaik buat Bullet Journal.
Jangan lupa baca review produk saya yang lainnya, barangkali saja kalian ingin mencoba kertas yang lainnya. Terima kasih sudah membaca tulisannya, jangan pernah bosan untuk kembali lagi ke Blog ewafebri. Hihihi..
