JOURNAL LETTERING AND CALLIGRAPHY WITH CEESJOURNAL


Hello friends..

Today is another episode of ewa's guest which i call ewa and friends... 😂

Setelah tahun lalu merapikan blog ini, akhirnya saya mengganti nama ewa's guest menjadi ewa and friends. Segmen khusus untuk teman-teman lainnya yang ingin berbagi cerita dan ilmu mereka ke kita semua. Mengawali 2018, kak cici akan menjadi tamu special saya untuk berbagi cerita tentang hobbi dan kiatnya dalam mengisi journal, dan berikut petikan wawancaranya :

JOURNAL LETTERING AND CALLIGRAPHY WITH CEESJOURNAL


Dear Kak Cici

Terima kasih sudah meluangkan waktunya untuk menjawab pertanyaan dan berbagi ilmu  di ewa & friends. Dan berikut ini adalah beberapa pertanyaan, dan mohon bantuannya untuk dijawab. Hehe..

Sebelum kita masuk ke topik pembahasan hari ini, bolehkah berbagi cerita dengan pembaca blog ini tentang kegiatan kak cici dan keseharian kak cici ?


>

Halo Kak Ewa!

Terimakasih juga sudah memberi saya kesempatan berbagi di rubrik Ewa & Friends kali ini. Saya adalah ibu rumah tangga (newbie) sekaligus mahasiswi disalah satu perguruan tinggi di Jogja. Kegiatan sehari-hari saya 6 bulan terakhir penuh dengan jadwal pengambilan data, menulis program dan thesis. Selain itu, saya suka menulis jurnal dan berlatih modern calligraphy  saat waktu senggang. Salam kenal!




Jika melihat feed instagram kak cici, journaling adalah salah satu passion kak cici. Sejak kapan menggeluti dunia journaling kak ?

>

Dari kecil saya suka menulis meskipun tidak sampai menghasilkan suatu karya. Saya suka menuangkan perasaan, pengalaman dan lainnya pada buku diary atau binder. Awal saya memulai kembali kegiatan menulis jurnal/planner kira-kira awal tahun 2016. Planner pertama saya :



Ada banyak pilihan tipe journaling, art journal, junk journal, doodle journal, bullet journal dll. Diantara banyaknya pilihan, manakah yang membuat kak cici jatuh cinta pada dunia journaling ?

>

Yang membuat saya jatuh cinta pada dunia journaling salah satunya adalah art journal. Karena menurut saya dalam art journal tidak ada benar salah. Saya bisa dengan bebas bermain dengan scrap paper, washi tapes, stiker,  cat air dan modern calligraphy pada halaman journal saya. Biasanya saya menulis journal 3-4x seminggu dalam bentuk weekly spread yang saya gabungkan dengan weekly plan.



Apa peranan journaling pada kehidupan kak cici ? Sebagai memory keeperkah ?, sebagai terapi kah.. ? Atau karena memang hobbi menulis. ?

>

Kegiatan journaling bagi saya bisa dibilang sangat banyak Kak Ewa. Mulai dari memory keeper, therapy, creative media dll. Yang paling penting saya senang duduk berjam-jam berdua dengan journal saya. Dari dunia journaling ini saya juga menemukan hobi lain seperti menulis indah/calligraphy. Sebagai memory keeper:



Sebagai creative media:



Untuk berlatih lettering/calligraphy :




Dari mana inspirasi kak cici dalam berjournaling ?

>

Inspirasi saya banyak, mungkin tidak muat jika disebutkan satu persatu. Namun yang paling berperan adalah teman-teman dari Planner Addict Indonesia. Dari awal style yang saya gunakan pun juga berubah dan berkembang mulai dari colorful hingga vintage semua saya coba explore.

Selain journaling, saya lihat kak cici juga hobbi menulis cantik atau lettering ( eh atau kaligrafi ya.. ) ? Nah.. Ini yang sering bikin bingung ya.. ? Kalo menurut kak cici, Sebenarnya lettering dan kaligrafi itu berbeda atau sama aja kak ?

>

Yup, seni menulis indah ini disebut kaligrafi. Kaligrafi merupakan seni menulis dengan satu goresan (single stroke). Alat tulis dan goresan tangan berperan penting dalam tebal tipis huruf yang dihasilkan. Kebetulan yang saya tekuni saat ini adalah Cooperplate Calligraphy dan Modern Calligraphy. Namun masih tahap pemula karena masih belum sempurna bentuk tulisannya.

Menurut saya Kaligrafi dan Handlettering itu berbeda. Jika kaligrafi tadi hanya menggunakan satu goresan, handlettering sendiri lebih ke arah menulis dengan lebih dari 1 goresan (multiple stroke). Tidak ada aturan bakunya, sih. Berbagai macam gaya bisa dieksplor dan ada juga yang menggabungkan handlettering dengan kaligrafi. Saya juga mempelajari handlettering lagi-lagi masih tahap pemula.




Siapa yang menginspirasi kak cici dalam journaling dan lettering ?

>

Awal mulanya saya suka melihat kakak laki-laki saya menulis logo pada selembar kertas dan berbagai gaya, belakangan saya tahu bahwa itu termasuk lettering. Saya coba explore dan menemukan banyak sekali akun-akun lettering di instagram. Ini adalah foto lettering pertama saya yang saya tulis dengan menggunakan pena biasa (faux calligraphy).



Tool wajib harus kak cici miliki untuk 2 kegiatan tersebut ?

>

Stationery pelengkap yang saya gandrungi diantaranya washi tapes, cat air, stiker, rubber stamp, vintage paper dan perangko. Untuk kaligrafi/lettering saya menggunakan kuas cat air, brush pen berbagai merk dan juga dip pen. Tentu saja sebuah notebook untuk berlatih. Saya menggunakan moleskin ukuran A5 saat awal latihan lettering.



Apakah kak cici memberikan kursus khusus atau semacam workshop juga untuk teman-teman yang ingin belajar ? Jika ada, dimanakah ?

>

Untuk saat ini karena level saya masih pemula dan kesibukan saya lainnya, kemungkinan saya belum bisa memberikan kursus. Namun dari tahun 2016 saya sering mengadakan sharing session dengan teman-teman dekat yang tertarik pada dunia journaling/lettering/calligraphy. Tentunya dengan ilmu saya yang masih terbatas dan tools saya yang belum terlalu canggih. Semuanya saya nikmati karena senang bisa berbagi.


Pertanyaan terakhir, Bagi pemula atau yang ingin nyoba journaling dan lettering seperti kak cici, adakah tips dan saran khusus supaya bisa secanggih kak cici nantinya ? Hehe…

>

Tips dari saya jangan ragu bertanya dan mencari tahu soal tools ataupun teknik yang digunakan.

Ambil inspirasi sebanyak-banyaknya dari internet, kegiatan sehari-hari atau lainnya. Yang terpenting nikmati prosesnya. Tiru, amati dan modifikasi. Prinsip saya adalah “Be inspired, but don’t copy”. Boleh terinspirasi tapi miliki gaya kamu sendiri dan jangan lupa memberi apresiasi/credit pada inspirator kamu. Jika butuh teman berbagi bisa hubungi saya melalui instagram http://instagram.com/ceesjournal.


Terimakasih Kak Ewa, semoga sukses selalu dan jadi inspirator bagi para bullet journalist Indonesia!


Itulah tadi beberapa pertanyaan seputar journal dan lettering untuk january’s guest di ewafebri.com.


Itulah tadi petikan wawancara dengan kak cici.. Buat teman-teman yang belajar tentang lettering dan journaling ala kak cici, bisa mampir langsung ke instagramnya. Dan bisa belajar langsung dengan beliau..

Hehe.. Terima kasih sudah membaca.. Sampai ketemu di postingan selanjutnya.